Tersangka Dugaan Korupsi Rehabilitasi Puskesmas Mandrehe Utara Ditahan


Team
Beskal Penyidik seksi Tindak Pidana Khususpada Kejaksaan Negeri Gunungsitoli sudahlakukanPenentuandan Penahanan Terdakwa atas nama ETG sebagai PPK dan SG sebagaiPenyuplai atas Sangkaan Tindak Pidana Korupsi TugasPeningkatanPemulihandanPerawatan Puskesmas Mandrehe Utara Kabupaten Nias Barat Tahun Bujet 2023.

Penentuandan penahanan terdakwaberdasar Surat Perintah Penyelidikan Nomor : Print- 10/L.2.22/Fd.1/07/2025 tanggal 02 Juli 2025 diketemukan 2 (dua) alat bukti sama sesuai Pasal 184 KUHAP berdasar hasil Penyelidikandiketemukanpenyelewenganyang sudah dilakukanTerdakwa ETG dan SG dalam TugasPeningkatanPemulihandanPerawatan Puskesmas Mandrehe Utara Kabupaten Nias Barat Tahun Bujet 2023 sebesar Rp. 1,1 miliar lebih.

Kepala Kejaksaan Negeri Gunungsitoli lewat Kepala Seksi Intelijen Yaatulo Hilir., S.H, M.H menjelaskan, dalam projectitu, PPK tidakjalankanpengaturan kontrak seperti mestinyaselanjutnya PPK tidakmemandangperformaPenyuplaiseperti mestinyasepertiditata dalam Pasal 7 ayat (1) dalam Prepres No. 12 tahun 2021 dan CV. B dengan Wakil Direktur SG bersepakatbersama PPK membuat orang yang namanya saksi AN seakan-akansudahmembuatPembenaranTehnis dalam tugas ini walau sebenarnyatidak ada.

Berdasarbukti hukum dengan alat bukti karena ituTeamBeskal Penyidik memutuskanstatus ETG dan SG sebagaiTerdakwabernomor : Surat PenentuanTerdakwa Nomor : TAP-11/L.2.22/Fd.1/09/2025 tanggal 02 September 2025 dan Surat Penahanan Terdakwa Nomor : Print – 11/L.2.22/Fd.1/09/2025 tanggal 02 September 2025 atas nama ETG dan Surat PenentuanTerdakwa Nomor : TAP-12/L.2.22/Fd.1/09/2025 tanggal 02 September 2025 dan Surat Penahanan Terdakwa Nomor : Print – 12/L.2.22/Fd.1/09/2025 tanggal 02 September 2025 atas nama SG.

Selanjutnya ETG sebagai PPK di tentukansebagaiTerdakwa dalam kasus lain Sangkaan Tindak Pidana Korupsi padaTugas Tembok Penahan Tanah (TPT) RS Pratama Lologolu Kecamatan Mandrehe Kabupaten Nias Barat Tahun Bujet 2023 sebesar Rp. 2,4 miliar lebih dengan Surat PenentuanTerdakwa Nomor : TAP-13/L.2.22/Fd.1/09/2025 tanggal 02 September 2025 berdasar hasil penyelidikandiketemukan ada musyawarahuntukmerekayasa volume fisik tugasdandocument Surat Pertanggungjawaban penerapantugashinggamenyebabkantugas yang tidaksesuai kontrak.

Saat sebelumdilaksanakan penahanan padaTerdakwa ETG danTerdakwa SG, lebih duluTerdakwa ETG danTerdakwa SG dilaksanakanpemeriksaan kesehatan oleh Dokter dari Dinas Kesehatan Pemerintahan Kota Gunungsitoli dandipastikan sehat.

” Sesudahdilaksanakan pemeriksanaan kesehatan ETG dan SG dibawa ke Instansi Pemasyarakatan Kelas II B Gunungsitoli untuk ditahan sepanjang 20 hari semenjak 02 September 2025 s/d 21 September 2025,” tutur, Yaatulo, Selasa(2/9/2025)

Terdakwa ETG dan SG didugasudahmenyalahi Pasal 2 Ayat (1) Subs Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 sepertisudahdigantidanditambahkanUndang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 mengenaiPeralihan Atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 mengenaiPembasmian Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *